Cerita Ngeseks : Kenikmatan Tubuh Montok Tante Sri

Jumat, 03 April 2015

Cerita seks dewasa pada post kali ini adalah kisah ngentot dengan tante bahenol bernama Yuk Sri. Cerita ngentot dengan judul Kenikmatan Ngentot Tubuh Montok Tante Sri yang cantik dan semok.
Cerita dewasa di fotobugil20.blogspot.com dilengkapi dengan gambar yang menambah rangsangan ketika membaca cerita sex ini. Silahkan bookmark situs cerita ngentot ini agar bisa menyimak kisah-kisah ngentot atau pengalaman seks lainnya.
Kejadian ini berawal pada akhir tahun 2019 yang lalu, namaku Dodik umurku 23 tahun, aku anak ketiga dari lima bersaudara. Ayahku pegawai kereta api, sedangkan ibuku sudah meninggal 3 tahun yang lalu. saat ini aku masih belum bekerja, terasa sangat susah sekali mendapatkan pekerjaan dijaman sekarang ini, sehingga tiap hari aku hanya di rumah didepan komputer hanya sekedar browsing ataupun chating.Aku punya tetangga namanya pak Parno dia kerja sebagai kontraktor sangat kaya dikampungku dan jarang ada dirumah, istri nya bernama tante Sri "biasa dipanggil yuk sri" dia sangat cantik dengan body yang sangat bagus, bongsor, putih dan yang membuatku menelan ludah adalah ketika melihat buah dadanya yang sangat besar.

nikmatnya ngentot tante sri yang montok
Nikmatnya ngentot tubuh tante sri yang montok
Suatu hari saat rumah sedang tidak ada orang iseng-iseng aku buka situs porno dan menontonnya, karena asyiknya menonton aku tak mendengar ada orang bertamu yang ternyata tante Sri tetanggaku yang sexy. saat aku sedang asyik menonton dan tanganku masuk ke dalam celana memegangi kemaluanku yang memang dari tadi sudah tegang mengacung acung, tante Sri sudah berada di pintu kamarku melihatku menonton Bokep, entah sudah berapa lama tante Sri berdiri disitu. ” Dodik ! nonton kok sendirian nanti kerasukan setan loh!! ” suara itu mengejutkanku dan segera aku keluarkan tanganku dari balik celana dan segera aku tutup laptopku.

” Eh tante Sri !!” aku pura-pura bego sambil menutupi  rasa maluku.
“Kenapa dimatiin filmnya?” kata tante Sri semakin membuatku malu.
” ah, enggak kok tante, aku sedang liat-lihat aja kok ” jawabku ngeless . . hehehe
“Koleksimu banyak gak mas Dodik ?”
” hah . . . koleksi apaan tante?” tanyaku pura-pura bego.
” itu tadi yang barusan mas Dodik tonton!!”
“enggak banyak tante cuma ada beberapa aja ” jawabku sambil aku perhatikan wajah tante Sri yang sedikit nakal, turun ke buah dadanya yang besar . dalam hati aku cuma bisa bilang oh Tuhan enak sekali kalau aku bisa ngentot perempuan putih mulus ini.
“Mas Dodik !, kok bengong!!
” ah, enggak kok tante!!”
“gini aja, nanti bawa  laptonya kerumah ya . . . aku juga pengen nonton dah lama sekali gak pernah nonton film gituan. nanti aku tunggu di balai dibelakang rumah ya!!.
” iya-iya tante nanti aku bawa kesana” jawabku asal aja. pikirku wah ada harapan nih.
“oh ya mas Dodik, nanti langsung masuk aja ya pintu pagar dan pintu rumah gak aku kunci ya,soalnya mbok darmi dan anak-ana gak ada dirumah semua!”
“Iya-iya tante, nanti Dodik langsung masuk aja”
“ya udah ini piring bekas pisang goreng kemaren disimpan dulu !”
“oh ya mas Dodik nanti kalo dah masuk pagar sama pintu rumah dikunci aja takut ada maling”
“iya-iya,tante”
Tante Sri pergi meninggalkan rumahku, aku pandangi lekuk tubuh sexynya sampai menghilang dari pandanganku.
aku sedikit heran dan campur senang, melihat kelakukan tante Sri yang mengajakku nonton bareng film bokep koleksiku.
setelah aku simpan piring dan aku tutup semua pintu rumah, segera aku bergegas pergi ke samping rumah tempat tante Sri tinggal. Rumah besar dengan halaman yang luas dan pagar yang tinggi, rumah pak Parno suami tante Sri, aku coba dorong pagarnya ternyata memang benar tidak dikunci, sesuai petunjuk tante Sri aku gembok pagar dan aku langsung bergegas menuju pintu rumah sama sperti pagar pintu juga tidak dikunci. Kudapati ruang tamu yang lebar dan tinggi, njirrrrr, gede amat nih rumah, memang baru sekali ini aku masuk kedalam rumah tante Sri sejak direnovasi 3 tahun yang lalu. tak lupa aku kunci pintu depan dan segera aku melangkah ke belakang menuju balai (sawung), disana tante Sri sudah menunggu sambil membaca majalah, gak jelas majalah apa.
“Eh mas Dodik, sini-sini kita nontonya disini aja ya ” aku disuruh duduk dekat tante Sri.
“iya tante” jawabku agak canggung juga.
“Mas Dodik ada berapa film nya?”
“ada 45 buah tante” jawabku agak malu.
“wah banyak juga ya!!”
mulai aku pilih file bokep yang gambarnya paling jernih dan mulai aku play.
akhirnya aku dan tante sri menonton bokep, sambil aku lirih tangan tante Sri yang sangat putih, kakinya wooow putih sekali, sampai aku nelan ludah “Glek,glek” aku lirik napas tante Sri mulai gak teratur jatungnya berdegap kencang sampai buah dada gedenya naik turun. aku rasa dia dah mulai sange karena nonton film bokep, tetapi aku gak berani macam-macam. aku sendiri dah mulai gak karuan pikiranku, kontolku yang dah tegang dari tadi semakin keras, dan aku rasakan ujungnya sudah keluar dari celana dalamku.
Sesekali aku pergoki mata tante Sri melirik bagian selakangku,
” mas Dodik, sering nonton bokep ya ?”
“gak juga tante kalo lagi suntuk aja dari pada gak ada kerjaan” jawabku
“mas Dodik udah pernah melakukannya?”tanya tante Sri
“belum tante!” jawabku dan memang aku belum pernah melakukannya kalo cium perempuan sih pernah tapi kalo sampai ngentot aku belum berani melakukan.
“mas Dodik belum pernah sama sekali???” tanya tante Sri dengan sedikit wajah heran
“Belum” jawabku polos.
“Mas Dodik mau coba?”tanya tante Sri menggodaku.
“haah, mencoba tante?hmmmss” aku terdiam tidak bisa berbicara.
mulai tangan tante Sri memegang pahaku, aku hanya bisa diam dan jantungku berdegup sangat kencang, rasa merinding menjalar ke seluruh badanku.
tangan tante Sri mulai naik ke arah pangkal paha,buah dada nya mulai menempel di lenganku terasa sangat lembut (empuk).
“mas Dodik mau? tante sudah gak tahan nih mas” tante Sri mulai ngaco ngomongnya.
aku hanya bisa mengangguk menyetujui tindakan tante Sri yang tampak sudah sanget horny tersebut. mendapat respon tangannya mulai membuka kacing celanaku dan relestingku.
“woooww gede banget mas Dodik punyamu??? dan kerasss”
tangannya yang halus mulai beraksi mengelus-elus penisku nikmat banget terasa sampai di kepalaku.
“mas Dodik, boleh tante kulum ya kontolnya?? tanpa menunggu jawaban dariku penisku sudah ada didalam mulutnya dan dijilati dari ujung sampai pangkal, aku lihat memang nafsunya besarsekali tante Sri ini. aku hanya diam menikmati service blow job tante Sri, sampai mataku merem melek merasakan nikmat surga dunia.

foto bugil tante sri yang bahenol pamer bokong
foto bugil tante sri yang bahenol pamer bokong
Tanganku dipegang sama tante Sri dan dituntun menuju buah dadanya yang ternyata sudah tidak menggunakan BH, kenyal dan keras sekali buah dadanya. “mas Dodik diremas donk nenen tante!!” ohhhhhh . . . .massss iya betulll begitu terussss . . .yang kencang .  . .”
“ouuughhh mas gini . . .  enak bangetttt, nikmat bangetttt massss . . . ouuughh”
” mas Dodik dibuka ya baju sama celananya biar enak ?”
” iya tante” mulai aku lepas baju dan celanaku begitupun tante Sri yang juga membua pakainnya.
oooooohhh tubuh yang mulusss dan indah, walaupun dah punya anak tapi masih seperti gadis.
” mas Dodik sini, nenen dulu punya tante, emutin ya putingnya”
disodorkannya buah dada yang ranum itu ke mulutku, tanpa babibu lagi aku kenyottt dan aku jilati sampai tante Sri menggelinjang keenakan seperti orang kesetanan. tangan tante Sri meraih tanganku dan diarahkan ke kemaluannya . . . aku dapati kemaluan yang ditumbuhi bulu jembut yang tipis jarang-jarang dan sangat lembut. mulai tanganku bereaksi menggosok vagina tante Sri yang sudah basah oleh lendir tanda memang dia sudah benar-benar terangsang. “ooohhhh mas . . . terus ooouuugghhhh”
ohhhhh yesssss ooooooohhh massss terussss” mulai kata-kata yang gak karuan keluar dari mulut tante Sri.
kucium bibir tante Sri dibalasnya dengan lumatan bibir yang membuatku terkejut, lidahnya masuk kerongga mulutku menggelitik didalam, membuat gairahku memuncak.
“Mas Dodik mulut yang bawah juga dicium donk, kepalaku didorong ke vagina tante Sri”mulai aku cium vagina itu dengan aroma yang khas, aku gak perduli aku lumat vagina itu lidah ku mulai masuk ke liang vagina tante Sri dan aku mainkan, “Ooooouuughhh masss teruuussss” ooouuughhh matiiiiii akuuuuuu ohhhhh enak banget”
“mas Dodik, aku gak tahan masukin kontolmu ke memek tante, udah basah banget nih mas”
aku bangkit dan mulai aku arahkan penisku ke arah lobang vagina tante Sri yang basah oleh lendir dan air liurku”
cleeessss terasa hangat saat ujung kontolku menempel tanpa menunggu lagi aku masukan kontolku . . . cleeeeeb masuk sepenuhnya ke vagina tante Sri ” ooouuugghhh mas kontolmu gede banget, terus mas genjottt sampae lemes massss” ocehan tante Sri tak aku hiraukan, pinggulku mulai aku gerakkan naik turun sehingga kontolku melesak keluar masuk  . . .  . . .
tangan tante Sri memegang pantatku dan mendorong ke arahnya sehingga kontolku benar-benar masuk sampai mentok ke ujung lobang nikmat tante Sri, vagina itu berdeyut sangat kencang seolah-olah menjepit penisku.
“ooooohh mas Dodik aku keeeeee keeee keeluarrrrrr aooouuhhhhhh Tuhan”
aku didekapnya seolah tidak mau dilepaskan, badannya mengejang dan terasa kaku, gerakanku aku hentikan karena aku dipeluknya sangat erat sekaliiiii . . .
“mas Dodik aku dah keluar ini banyak banget, mas Dodik dibawah ya aku di atas” pinta tante Sri
“iya tante” aku nurut aja kayak bocah kecil.
aku posisi telentang tante Sri mulai pasang kuda-kuda jongkok  dan mulai memasukkan batang kontolku ke vaginanya . . . “ooouuugghh tante” bisikku terasa enak sekali saat kontolku masuk memeknya. tante Sripun mulai aksinya seolah naik kuda pinggulnya naik turun kadang maju mundur.
Goyangan tante Sri memang benar-benar mauuut . . . kontolku terasa mau patah tapi enak banget.
5 menit kemudian . . . .  ” Mas Dodikooooo ouuughhhhhhhh ooouugggh tante keluar lagi masssss” badannya mengejang seperti tadi untuk beberapa saat dan akhirnya lemas dan menyandarkan kepalanya didadaku, tanda ia telah orgasme yang ke dua kalinya. kamipun beristirahat sebentar.
“mas Dodik hebat juga belum keluar?” kata tante Sri memujiku.
“ah tante gak juga, soalnya Dodik agak takut tante ketahuan suami tante bisa mati aku”bisikku
“tenang mas Dodik suamiku pulangnya masih minggu depan”jawabnya sambil tersenyum.
“ayo sekarang giliran mas Dodik keluarin ya, pakai posisi dogy style aja ya mas Dodik dari belakang”
tanpa aku jawab aku berdiri ganti posisi dogy style dari belakang, langsung au tancapkan batang kemaluanku yang gede ini ke lubang vaginanya dari belakang, “oooouuggg mas enakkk” aku goyangkan maju mundur sampai terasa dikepalaku. tangan tante Sri memegang papan pinggiran balai
dan aku berdiri dibelakangnya sambil menghujamkan senjata pamungkasku ke dalam kemaluannya. enak banget pantatnya putih dan empuk itu serasa jadi bantalan.

“ooouuggghh tante, pantatmu enak banget dipegang”kataku
“remas yang keras pantatku masssss oouugggghhhh” kata tante Sri
“oouuuhhhhhh  tante ooouughhh tantteeee aku mau keluar” kataku
dengan sigap tante Sri melepaskan penisku dari memeknya dan segera memegang kontolku yang sudah hampir ejakulasi sambil dikocok dan di masukkkan mulutnya . . . “oooouughhh tante enakkkk teruuusss yang kerasssss “kataku agak ngacaooo . . . oooougghhh keluuuarrr tannn . .Crooot . . . . crooooott crooooot crot croot lima kali kontolku mengeluarkan air mani di mulut tante Sri sampai mulut tante Sri penuh dengan sperma . . . kemudian dihisapnya kontolku  sekuat tenaganya . . . . oooh benar-benar enak sekali.
akupun terbaring lemas tak berdaya dan tidur disamping tante Sri. . . .
“mas Dodik enak gak ?” sambil berbisik ditelingaku
“enak banget tante?” kataku.
“nomor hape mas Dodik masih yang lama kan ?”
“masih tante ?” jawabku.
“kapan-kapan kalo masih mau lagi, mas Dodik misscall aja ya!!”
“ok tante” jawabku semangat.
Setelah saat itu aku sering banget berhubungan intim dengan tante Sri disaat suaminya pergi keluar kota, kadang-kadang kalo tante Sri bener-bener terangsang (sange berat) dan ingin banget ML dia tak segan-segan dia mengetuk jendela kamarku dan kamipun melakukan aktivitas esek-esek sampai pagi hari.

0 komentar:

Posting Komentar